Dunia Satwa
 
Penghargaan Welas Asih Cemerlang Dunia: Penyelamat Anjing Laut - Francois Hugo, Pendiri Siaga Anjing Laut Afrika Selatan    Bagian ke 1
Download    


Di seluruh dunia, kita dapat mengamati dan tersentuh oleh perbuatan baik oang-orang dari berbagai kehidupan, keyakinan, dan budaya yang mengabdikan diri mereka dan melampaui panggilan tugasnya untuk menolong orang lain dengan tanpa pamrih. Melalui perbuatan mulia mereka, umat manusia terangkat secara keseluruhan.

Untuk menghargai perbuatan saleh dan mendorong lebih banyak orang agar terinspirasi oleh teladan mereka, Maha Guru Ching Hai dengan penuh kasih menciptakan serangkaian penghargaan, termasuk Penghargaan Kepemimpinan Cemerlang Dunia, Penghargaan Cinta Kasih Cemerlang Dunia, Penghargaan Kepahlawanan Cemerlang Dunia, Penghargaan Kejujuran Cemerlang Dunia, Penghargaan Perlindungan Cemerlang Dunia, Penghargaan Kecerdasan Cemerlang Dunia, dan Penghargaan Penemu Cemerlang Dunia untuk menghargai beberapa orang yang paling patut dicontoh, orang-orang yang murah hati, penuh perhatian, dan berani yang berjalan di antara kita.

Suara dari gelombang ombak menyelimuti indra dalam irama denyutan jantung lautan yang penuh keagungan. Di dalam air, anjing laut tinggal dalam dunia lautan yang abadi ini. Anggunnya akrobat air dari ciptaan Tuhan yang berharga ini selalu berada dalam persatuan sempurna dengan sang Ilahi di dalam dunia laut mereka.

Bpk. Hugo: Mereka penuh emosi; mereka merespon Anda; mereka menjawab panggilan Anda. Walau mereka adalah hewan liar, reaksinya seintim hewan lain yang Anda temui.

PEMBAWA ACARA: Bagaimana mungkin ada orang yang tega menyakiti makhluk mulia ini? Ini adalah pertanyaan Bapak Francois Hugo terhadap dirinya setiap hari saat ia menyelamatkan hidup beberapa anjing laut di tempat kelahirannya Afrika Selatan seperti halnya di Namibia.

Bpk. Hugo: Hewan-hewan ini benar-benar sama seperti manusia. Mereka berpikir demi diri sendiri, mereka memikirkan apa yang benar dan buruk bagi mereka. Dan saat mereka melihat orang lain di sekitarnya, mereka memahaminya. Dan Anda seharusnya mempercayai itu.

PEMBAWA ACARA: Selama lima juta tahun, anjing laut Cape Fur atau anjing laut Afrika Selatan telah tinggal di habitat alami mereka di kepulauan lepas pantai benua Afrika. Namun, selama 600 tahun terakhir, manusia secara drastis mengurangi populasi anjing laut ini dan membahayakan keberadaan dari spesies ini.

Bpk. Hugo: Seal Alert mewakili anjing laut dan spesies anjing laut Cape Fur. Inilah satu-satunya spesies keturunan anjing laut di benua Afrika. Makhluk ini telah disiksa selama berabad-abad dan tugas saya adalah untuk menghentikan penyiksaan ini dan mengembalikannya ke jalur evolusinya demi masa depan mereka.

PEMBAWA ACARA: Didirikan pada tahun 1999 oleh Francisco Hugo, Seal Alert Afrika Selatan adalah organisasi pelopor penyelamatan anjing laut yang melakukan pendekatan langsung terhadap kekejaman dan penyiksaan anjing laut melalui pembelaan, kampanye, dan perundang-undangan.

Seal Alert juga menyelidiki tindakan tidak adil pada anjing laut termasuk penyelamatan dan merehabilitasi hewan ini sampai berhasil mentransisikan mereka kembali ke alam liar.

Bpk. Hugo: Misi Seal Alert selama sepuluh tahun ini adalah untuk melakukan apapun dalam kekuasaannya untuk melindungi makhluk ini dan meyakinkan mereka selamat di masa depan.

Makanya saya menyelidiki semua aspek yang mempengaruhi anjing laut dan saya menjalankan semua kegiatan untuk berusaha melindungi dan menyelamatkan mereka dari penangkapan anjing laut, penangkapan ikan besar-besaran, reruntuhan dalam air, penyelamatan anjing laut, bagaimana memahami makhluk ini, dan kebutuhan dasar mereka untuk bertahan hidup.

PEMBAWA ACARA: Organisasi ini adalah gambaran dari dedikasi dan pengabdian sepenuh hati Bp. Hugo terhadap anjing laut.

Bpk. Hugo: Pada dasarnya saya tinggal di antara kelompok liar anjing laut selama sepuluh tahun terakhir. Seperti banyak orang yang akan pulang ke keluarganya, anjing laut adalah keluarga saya. Saya mungkin membesarkan 5.000 di antaranya. Saya hidup dan menghirup mereka, saya memikirkan mereka, saya tidur dengan mereka, mereka adalah bagian dari kehidupan saya seperti udara yang saya hirup.

PEMBAWA ACARA: Komitmen Bapak Hugo terhadap kesejahteraan anjing laut sangat terpuji. Dari mana rasa sukanya terhadap mamalia laut ini berasal?

Bpk. Hugo: Saya telah berada di lautan selama hidup saya. Saya sebenarnya menghabiskan lebih banyak waktu di bawah air daripada di daratan. Saya melihat anjing laut seperti halnya ikan dalam air dan seekor hewan yang tidak memerlukan bantuan. Tetapi seekor anjing laut kemudian menarik perhatian saya; dia sekarat dan dia terjerat, lalu anjing laut kecil itu saya namai Sweetie, dan anjing laut itu menyadarkan saya akan permasalahan mereka.

Sejak saat itu dan seterusnya, saya tidak pernah meninggalkan anjing laut dalam 10 tahun terakhir ini. Hal ini berlanjut begitu dia pulih kembali, anjing laut yang lain datang dan datang lagi.

PEMBAWA ACARA: Anjing laut Cape Fur sangat unik karena mereka memerlukan laut dan juga daratan untuk bertahan hidup. Dari waktu ke waktu, mereka mulai menempati kepulauan lepas pantai dimana mereka merasa cukup aman saat berkembang sebagai spesies.

Bpk. Hugo: Kepulauan itu telah menjadi sarang gagak, tapi tempat itu pada dasarnya merupakan rumah anjing laut. Secara keseluruhan proses selama 12 bulan, hampir seperti manusia tinggal dalam rumah, anjing laut akan datang pada koloni dan pergi dari koloni itu, tetapi mereka selalu kembali untuk beristirahat, berganti bulu, berkembang biak, berkencan, dan membesarkan anak. Jadi sangat penting nilai kelompok yang dimiliki anjing laut. Dan mereka berkembang dengan cara khusus dimana pejantan menjaga seluruh keluarga, betinanya kemudian pindah ke dalam kelompok dan 60 betina dengan satu pejantan. Anak-anak semua lahir bersama menjadi anak-anak yang dibesarkan sebagai keluarga dalam koloni dan mereka semua berinteraksi dengan yang lain. Dan kegiatan ini terus berlanjut dimana masing-masing sebenarnya menjaga miliknya sendiri, tetapi pada saat yang sama masing-masing menjadi individual.

Pejantan yang Anda lihat duduk di tengah atas sana adalah bayi yang pertama kali saya selamatkan delapan tahun lalu, salah satu yang saya upayakan agar selamat. Dia dibesarkan dalam rumah saya dan dia menonton televisi, dia menganggap kapal ini dan semua yang ada di dalamnya sebagai koloninya. Dia adalah pejantan utama pada koloninya sekarang. Dia sebenarnya bayi anjing laut Cape Fur yang pertama yang pernah dibesarkan dalam sejarah Afrika Selatan.

PEMBAWA ACARA: Tiga ratus enam puluh lima hari setahun Bapak Hugo terpanggil setiap jamnya. Setiap tahun, dia menyelamatkan sekitar 1.000 anjing laut Cape Fur. Pengabdiannya tumbuh dari kesadarannya bahwa setiap hewan adalah hidup, makhluk hidup yang bernafas yang layak untuk hidup dengan baik.

Bpk. Hugo: Dari anjing laut pertama, 10 tahun lalu, saya tidak pernah meninggalkannya sehari pun. Tidak pernah libur sehari pun, tidak pernah istirahat satu malam pun, tidak pernah pergi. Jika saya harus meninggalkan tempat ini ke Namibia, saya datang ke sini jam empat pagi, memberi makan, naik ke kapal jam enam, dan saya kembali ke sini saat senja.

PEMBAWA ACARA: Kehidupan anjing laut dalam bahaya besar akibat aktivitas manusia yang menakutkan terhadap cara hidup alami mereka. Mereka telah disingkirkan dari pulau besar yang mereka sebut rumah selama berabad-abad.

Bpk. Hugo: Anjing laut pada akhirnya hidup dalam batu terapung. Dalam konteks, 98% dari habitat aslinya dilarang atau sepenuhnya hilang. Dan 2% tempat yang mereka tinggali dipisah menjadi daerah pesisir di lebih dari 2.000 kilometer. Hal yang menyedihkan bagi makhluk seperti itu karena mereka hidup di bebatuan yang sepenuhnya terapung, dimana setiap enam jam mereka tenggelam, atau setiap 12 jam gelombang tinggi akan menenggelam kan mereka, mereka basah, mereka dipaksa untuk kedinginan. Ini berlanjut sepanjang tahun. Dan beberapa meter lagi atau kilometer jauhnya di sanalah habitat terbaik yang semestinya menjadi rumah mereka yang sekarang dilarang bagi mereka.

PEMBAWA ACARA: Populasi anjing laut juga telah dibinasakan oleh industri anjing laut Namibia. Industri penangkapan ikan komersial adalah ancaman bagi kehidupan anak-anak anjing laut juga.

Bpk. Hugo: Dalam kasus anjing laut Cape Fur, dengan membuat mereka pindah ke utara, mereka harus bergerak dengan jarak 2.000 kilometer ke utara. Mereka sekarang dalam suhu yang berbeda dua kali lipat di dalam air dan di daratan. Sejak tahun 1994, kita telah memiliki beberapa kelaparan masal dimana semua bayi kelaparan sampai mati. Semua ini adalah ketidakseimbangan yang diciptakan manusia terhadap makhluk ini. Manusia memaksa mereka untuk hidup di batu apung ini; bayi-bayi berjuang agar tetap selamat, sebagian besar telah tersapu dan tenggelam. Jika mereka tidak dikumpulkan di Namibia sebagai tempat anjing laut kecil yang tersisa ini berkumpul, maka mereka akan ditembak oleh industri perikanan. Jadi bagi anjing laut di perairan kami, hidup sangatlah sulit.

PEMBAWA ACARA: Selain keahliannya di dalam air sebagai anjing laut dewasa, anak anjing laut pada umumnya tak berdaya pada tahun pertamanya. Perjuangannya untuk bertahan hidup adalah suatu kisah yang menyayat hati.

Bpk. Hugo: Induknya harus membesarkan bayinya dan harus mengetahui apakah bayinya akan tenggelam saat pulau yang sempurna terbentang hanya beberapa meter dari mereka. Hal ini sesuatu yang janggal yang telah diciptakan manusia di alam dan lingkungan di luar garis pantai kita.

PEMBAWA ACARA: Saat menghadapi semua risiko ini, banyak anjing laut tersapu ke pantai dalam keadaan terluka dan sulit hidup. Jika beruntung, mereka akan diselamatkan dan dirawat sampai sehat oleh Bapak Hugo yang baik.

Bpk. Hugo: Rehabilitasi yang berhasil memerlukan waktu sekitar 12 bulan jika ada pertalian antara anak anjing laut dengan saya, ikatan induk dan anak. Itulah satu-satunya cara agar hal ini bekerja. Kemudian ikatan itu bertahan bersama Anda sepanjang hidup. Di manapun kami saling bertemu, kami tidak akan terpisahkan, kami akan terikat selama seumur hidup setelah itu.

Saya memiliki anjing laut yang diselamatkan pada beberapa bulan sebelumnya di tahun ini, dan mereka sungguh-sungguh mengikuti jalur migrasinya, apakah pergi ke utara atau selatan, bepergian berkilo-kilometer jauhnya. Dan tiap tahun mereka akan kembali pada jalur migrasi yang sama, kemudian mereka akan berhenti di tempat saya, lalu mereka menyapa Anda dan menghabiskan seminggu atau dua minggu dengan Anda, kemudian mereka kembali pada siklus tahunannya.

PEMBAWA ACARA: Ribuan anjing laut yang berhasil diselamatkan adalah saksi bagi kerja keras tanpa henti dari Bapak Hugo dan terutama pengabdian penuh kasihnya.

Bpk. Hugo: Anda membentuk ikatan unik dan menakjubkan dengan tiap anjing laut. Tapi khususnya dengan para bayi karena Anda menjadi orang tua asuhnya, mereka menjadi keluarga dan anak Anda. Misalnya dia yang pertama kali yang dibesarkan di rumah saya. Karena saya tidak pernah punya tempat, jadi dia terbiasa menonton televisi dengan saya. Saat saya membuat laporan, dia duduk di pangkuan saya mengetik laporan. Jadi dia hampir seperti anjing laut peliharaan.

PEMBAWA ACARA: Untuk memiliki ikatan batin seperti itu dengan makhluk mulia ini tidak diragukan merupakan suatu keistimewaan dan pengalaman tak terlupakan.

Setelah mengetahui kepedulian Bapak Hugo dan kebaikan hatinya terhadap para anjing laut, Maha Guru Ching Hai menyumbang US$200.000 agar ia dapat melanjutkan pekerjaan perlindungan anjing lautnya dan kemudian menghormatinya dengan Penghargaan Cinta Kasih Cemerlang Dunia.

Untuk lebih detil tentang Seal Alert Afrika Selatan, silakan kunjungi: SealAlertSA.wordpress.com

Atau hubungi Francois Hugo di:
sasealion@wam.co.za
+27-21-790 8774


 
Cari di Semua Acara
 
 
Paling populer
 Selamatkan Kuda Liar: Memeluk Kuda Liar Australia
 Aliansi Pelindung Lautan: Melindungi Air dan Penghuninya - Bagian 1/2
 Dr. Steven Farmer: Dengarkan Roh Hewan Pemandu Kita - Bag.1/2
 Di Balik Mantel Bulu: Jerit Kematian Para Kelinci (Bahasa Jerman)
 Penghargaan Welas Asih Cemerlang Dunia: Grup Perawat Brisbane - Penyelamat Satwa Liar Australia, Bag.1/2
 Apa yang Dikatakan Hewan Pada Saya: Komunikator Telepatik Hewan Terkenal Sonya Fitzpatrick - Bag.1/3
 Animal Place: Perlindungan Penuh Kasih bagi Hewan Ternak Bag. 1/2
 Nyanyian Laut: Proyek Samudera bersama Trish dan Wally Franklin, Bag.1/2
 "Hak Ikan Paus Selatan dari Argentina" - Sebuah Film Dokumenter (dlm bhs Spanyol)
 Dr. Eisenhart von Loeper - Pembela Hewan (dalam bahasa Jerman)