The Travel Clinic Limited, grup para ahli
kesehatan Inggris memperingatkan bahwa makan daging anjing telah
dihubungkan dengan dua kematian manusia di Filipina serta kasus
rabies di China dan Âu Lạc (Vietnam).
Laporan ini mengatakan bahwa para pekerja yang
memproses daging anjing yang terinfeksi dapat dengan mudah
mengidap penyakit itu dan bahwa salah satu dari orang Filipina
yang meninggal adalah seorang anak yang telah memakan daging
anjing yang tercemar.
Rabies hampir selalu mematikan setelah gejalanya
timbul dan menurut Organisasi Kesehatan Dunia, rabies
bertanggung jawab atas 55.000 kematian setiap tahun.
Apresiasi kami, The Travel Clinic Limited, atas
wawasan yang bersifat menasihati ini. Semoga semua orang segera
memilih makanan nabati yang sehat demi sebuah dunia yang lebih
aman dan lebih welas asih.
Referensi:
http://www.cambridgenetwork.co.uk/news/article/default.aspx?objid=67039 http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs099/en/http://www.sciencecentric.com/news/article.php?q=09031803-rabies-infections-highlight-dangers-processing-dog-meat