Pada hari Rabu, 18 Agustus, jumlah telur yang ditarik
kembali dari periode antara pertengahan Mei dan pertengahan Agustus
telah mencapai 380 juta di total 17 negara bagian sejauh ini.
Pejabat
kesehatan federal telah melaporkan menerima hampir 2.000 laporan
keracunan Salmonella dari Mei hingga Juli dan saat ini sedang
mengevaluasi jumlah yang terkait dengan penarikan kembali ini.
Gejala
Salmonella sangat berat, dengan demam, kejang perut hebat dan diare
yang muncul antara delapan hingga 72 jam setelah makan produk yang
tercemar, dan penyakit ini bisa mengancam jiwa bagi mereka yang sistem
kekebalannya lemah.
Jenis Salmonella yang
terlibat dalam penarikan kembali ini ditularkan di antara ayam yang
mungkin tampak sehat, dengan bakteri yang tumbuh di dalam telur itu
sendiri.
Suatu investigasi sedang dilakukan
oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS untuk memonitor
penjalaran kontaminasi dan penyakit ini lebih jauh.
Kami
berdoa agar semua korban itu cepat pulih. Semoga kian banyak orang
terlindungi dari penyakit yang ditularkan hewan seperti ini dengan
jalankan pola makan nabati yang sehat dan manusiawi.
http://www.msnbc.msn.com/id/38741401/ns/health-infectious_diseaseshttp://www.kare11.com/news/news_article.aspx?storyid=866479&catid=14http://abcnews.go.com/GMA/Consumer/egg-recall-millions-eggs-recalled-salmonella-outbreak/story?id=11427419 http://www.lehighvalleylive.com/breaking-news/index.ssf/2010/08/salmonella_risk_cited_in_egg_r.html http://www.foxnews.com/story/0,2933,599822,00.html?mephttp://www.businessweek.com/lifestyle/content/healthday/642286.html?chan=rss_topStories_ssi_5