Kondisi pandemik umumnya terjadi di tempat pembiakan hewan ternak - 10 Sep 2009  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Selama dekade lalu, ketika wabah sporadis virus flu burung yang mematikan mulai manarik perhatian ilmuwan, pengawasan yang ketat dilakukan terhadap tempat ternak unggas.

Ahli flu burung dan mikrobiologi terkemuka Dr. Guan Yi dari Universitas Hong Kong menyatakan bahwa meskipun itu tidak terdeteksi hingga baru-baru ini, virus flu babi sepertinya telah berputar beberapa kali melalui kawanan babi.

Dr. Guan Yi – Ahli Mikrobiologi, Universitas Hong Kong (L): Semakin banyak kita mengurung hewan, apakah itu babi atau burung, maka kemungkinan munculnya wabah penyakit menular akan meningkat.

PEMBICARA: Dr. Guan Yi mengomentari tentang ketidakpastian di masa depan dari pandemi ini.

Dr. Guan Yi (L): Jika tingkat infeksi semakin tinggi dan tinggi, lalu itu akan menjadi masalah bagi setiap negara. Ketika Anda menghadapi sebuah pandemi, setiap negara sama, karena semua penduduk di dunia kekurangan antibodi yang cukup banyak.

PEMBICARA:
Korban global dari flu babi bertambah 127 kasus dalam 48 jam menjadi 3.529. Populasi dunia yang terinfeksi jumlahnya beberapa kali dari yang dilaporkan secara resmi, sekitar jutaan dan terus bertambah. Hampir 400 dari kasus terbaru terjadi di Eropa, dengan kebanyakan dikonfirmasi di Jerman. Pejabat Prancis memerintahkan penutupan sekolah 1 minggu di beberapa daerah.

Sementara kasus flu babi melanda setiap provinsi di China, kematian terbaru telah diumumkan di Hong Kong, Formosa (Taiwan), Au Lac (Vietnam), dan Uni Emirat Arab. Di Argentina yang menjadi salah satu negara dengan tingkat infeksi paling tinggi di dunia mengalami peningkatan korban kematian dari 465 menjadi 512 hanya dalam 10 hari.

Kami berterima kasih kepada Dr. Guan Yi yang berbagi informasi ini seraya kami berdoa untuk orang yang berjuang karena dampak flu babi. Semoga semua penderita segera pulih dan kami menanti agar semua orang mengadopsi diet vegan yang teraman dan memberi perlindungan besar dari penyakit tragis.


Referensi:
http://www.sabanews.net/en/news193308.htm http://www.kuna.net.kw/NewsAgenciesPublicSite/ArticleDetails.aspx?id=2024291&Language=en
http://www.euronews.net/2009/09/08/schools-close-in-france-because-of-h-1-n-1/ http://www.kuna.net.kw/NewsAgenciesPublicSite/ArticleDetails.aspx?id=2024412&Language=en http://www.kuna.net.kw/NewsAgenciesPublicSite/ArticleDetails.aspx?id=2024433&Language=en http://www.kuna.net.kw/NewsAgenciesPublicSite/ArticleDetails.aspx?id=2024464&Language=en http://www.france24.com/en/20090908-swine-flu-will-expose-global-health-inequality-who http://www.france24.com/en/20090908-swine-flu-fears-stop-kisses-italian-saint

http://www.spa.gov.sa/English/details.php?id=698906 http://www.spa.gov.sa/English/details.php?id=698904 http://www.sis.gov.eg/En/EgyptOnline/Miscellaneous/000003/0207000000000000002304.htm http://www.etaiwannews.com/etn/news_content.php?id=1051909&lang=eng_news
http://www.spa.gov.sa/English/details.php?id=698719 http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12011937.htm http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12015038.htm http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12012835.htm http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12012122.htm http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12012128.htm http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12014768.htm http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/08/content_12013553.htm http://www.thedaily.com.au/news/2009/sep/08/sunshine-coast-swine-flu-teen-lose-feet/ http://news.xinhuanet.com/society/2009-09/07/content_12011424.htm http://www.chinapost.com.tw/taiwan/national/national-news/2009/09/08/223834/Four-more.htm http://www.chinapost.com.tw/taiwan/national/national-news/2009/09/08/223835/Japanese-football.htm