Flu babi menular lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya - 18 Sep 2009  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Para ahli kesehatan telah menasihati mereka yang terkena flu babi untuk menghindari kontak dengan orang lain hingga sehari setelah demam mereka hilang.

Namun, penelitian terbaru dari Kanada, Meksiko, dan Singapura semuanya menemukan bahwa flu babi dapat ditularkan jauh lebih lama. Para ahli menemukan bahwa 19 hingga 75 persen dari mereka yang terkena flu babi masih menunjukkan tanda-tanda penularan setelah delapan hari sejak pertama kali terkena flu ini.

Dr. Gaston De Serres dari Institut Kesehatan Masyarakat di Quebec, Kanada, menyatakan, "Penelitian ini menunjukkan ia tidak menularkan dalam waktu satu atau dua hari, tapi Anda masih dapat menularkan dalam jangka waktu sekitar satu minggu."

Usaha untuk mengonfirmasi semua kasus infeksi flu babi terhadap manusia telah terputus karena flu ini melanda terlalu cepat untuk dapat dimonitor dengan akurat. Hal yang sama juga berlaku untuk pengawasan peternakan babi dunia, yang hewan-hewannya juga terinfeksi dan mati.

Namun, di Amerika Serikat, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS menumumkan bahwa ada lebih dari 1 juta kasus infeksi dan sekitar 600 kematian.

Kasus flu babi China telah mencapai 10.000, dengan lebih dari 1.100 kasus baru dilaporkan minggu ini. Hong Kong melaporkan total kasus sebanyak 19.370, dengan 683 kasus baru yang dilaporkan dalam kurun waktu 24 jam.

Kematian flu babi di Iran mencapai 4 orang, sementara India naik menjadi 212, Malaysia menjadi 76, dan Thailand menjadi 153. Angka kematian global  saat ini 4.013, yang artinya 262 orang lainnya meninggal sejak perhitungan yang dibuat sehari sebelumnya.

Kami menghargai temuan informasi terbaru para peneliti tentang flu babi, dan berdoa bagi perlindungan populasi dunia. Simpati tulus kami bagi mereka yang kehilangan orang tercintanya karena penyakit dari hewan yang tidak perlu ini. Semoga semua orang menemukan perlindungan dalam pola makan vegan yang memberi kekebalan untuk menghindari pandemi seperti ini di masa depan.

Referensi
http://au.news.yahoo.com/thewest/a/-/breaking/6033911/swine-flu-spreads-for-a-week-after-symptoms/
http://www.ajc.com/health/content/shared-auto/healthnews/cdc-/631013.htmlhttp://news.xinhuanet.com/english/2009-09/16/content_12065250.htm
http://www.calcuttanews.net/story/543860
http://www.nst.com.my/Current_News/NST/articles/20090916175328/Article/index_html
http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/16/content_12064628.htm
http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/16/content_12064717.htm
http://news.bbc.co.uk/2/hi/south_asia/8258188.stm
http://www.kuna.net.kw/NewsAgenciesPublicSite/ArticleDetails.aspx?Language=en&id=2025876