Hawa panas yang fatal menyebarkan kesengsaraan di Myanmar, yang juga dikenal dengan Birma - 15 Mei 2010  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Cuaca panas yang baru-baru ini mencengkeram Kota Yangon telah membuat dua pengemudi taxi tewas karena terpapar panas. Tahun ini, terutama bagian tengah negara ini dilanda rekor suhu tertinggi, peningkatan suhu yang menyesakkan hingga 45 derajat Celsius, 6 derajat di atas rata-rata maksimum dalam setahun.

Masyarakat menanggapinya dengan mengurangi aktivitas dan sedapat mungkin tetap berada dalam ruangan. Pejabat juga menyebarkan tips kelangsungan hidup dan telah menghentikan ekspor beras untuk menjamin persediaan pangan seandainya kekurangan hujan menyebabkan kegagalan panen.

Di daerah pinggiran, suhu ekstrem menyebabkan kekurangan air karena sumur-sumur mengering, dengan meningginya penyakit seperti flu dan alergi kulit. Di salah satu kota, sekitar 100.000 ikan diperkirakan mati dalam satu hari karena panas dan kurangnya hujan.

Berbicara dengan keprihatinan seperti sebelumnya tentang situasi genting ini, Maha Guru Ching Hai berbicara tentang pemanasan global selama konferensi video Oktober 2009 di Indonesia, menjelaskan tindakan sederhana tapi penuh arti yang diperlukan untuk mencegah bahayanya.

Maha Guru Ching Hai: Saat ini, menurut para ilmuwan yang ahli, suhu atmosfer meningkat dengan sangat tajam sehingga kita tak punya banyak waktu untuk berubah. Dan ini hanya perkiraan mereka hingga saat ini. Pengaruh-pengaruh dari perubahan iklim bisa dilihat dalam banyak cara, dengan peningkatan banjir, kekeringan, kebakaran, dan bahkan gempa bumi di mana-mana di dunia ini. Bagaimana kita menghentikan perubahan ini? Gas rumah kaca dilepaskan dari hewan, dari kotoran mereka, limbah pertanian, dan aktivitas yang berhubungan dengan operasi besar yang telah diidentifikasi sebagai yang utama, penyebab nomor satu pemanasan global. Kita harus menghentikan konsumsi daging dan pembiakan ternak. Sebaliknya, kita harus memilih membeli produk sayuran organik dan buah-buahan untuk selamatkan nyawa dan keluarga kita, selamatkan hewan dan planet kita.
http://www.prensa-latina.cu/index.php?option=com_content&task=view&id=187072&Itemid=21
http://english.peopledaily.com.cn/90001/90777/90851/6981508.html
http://www.bernama.com/bernama/v5/newsworld.php?id=497002