Madeleine: Ikan paus merasa bahwa 
	mereka di sana untuk memenuhi setiap molekul air dengan kasih, dan untuk 
	mengisi laut dengan kasih. Lautan dan ombak yang memukul pantai, mereka bagaikan membawa 
	kasih itu ke daratan, untuk menyebarkannya ke seluruh bagian daratan lalu membantu 
	menyembuhkan kita dan planet ini.
	
	PEMBAWA ACARA: Dari lalat yang kecil hingga ikan paus 
	biru yang agung, sesama penghuni Bumi kita yang indah memikul misi yang sama 
	dalam hidup: membantu membangkitkan sifat cinta kasih dari umat manusia dan 
	membawa kasih ke planet yang mengagumkan ini. Dengan cara apakah para satwa 
	membantu kita, dan pesan apa yang mereka bawa untuk kita?
	
	Hari 
	ini, Dunia Satwa: Sesama Penghuni Bumi akan menayangkan wawancara dengan komunikator 
	telepati satwa dari Inggris Madeleine Walker, pengarang buku “Pertukaran 
	Kasih: Satwa Menyembuhkan Orang di Kehidupan Masa Lampau, Sekarang, dan Masa 
	Depan”. Ibu Walker memiliki semangat yang besar dalam memberitahu orang lain 
	tentang sifat pengasih dari satwa dan peran mereka di planet kita.
	
	Ia 
	menyediakan klinik dimana ia mendengarkan para satwa untuk menyampaikan 
	trauma mereka di masa lalu dan masa sekarang, melakukan pembacaan komunikasi 
	jarak jauh dengan satwa bagi klien-kliennya dan mengajari mereka yang ingin 
	belajar komunikasi telepati dengan satwa.
	
	Madeleine: Pekerjaan saya sehari-hari 
	adalah komunikator satwa. Saya diminta mengunjungi orang di rumah mereka, 
	atau mungkin ke kandang pemeliharaan untuk menjumpai kuda, karena kebanyakan 
	saya bekerja dengan kuda. Tetapi saya juga diminta berbicara dengan marmot, 
	chinchilla, kucing, anjing, segala jenis satwa. Dan amat menyenangkan 
	bisa mendapatkan pesan dari mereka.
	
	PEMBAWA ACARA: Seperti apakah rasanya berbicara dengan 
	satwa? Pengalaman pertama Ibu Walker muncul secara tak terduga ketika ia 
	mengunjungi seorang teman.
	
	Madeleine: Saya sedang memeluk anak anjing 
	teman saya Jack Russell dan tiba-tiba saya mendengar kata-kata ini di kepala 
	saya. Dan ia mulai melihat kepada saya dengan cara yang sangat persis dan 
	mendalam serta terpusat seperti bertatapan mata. Dan saya mendengar suara di 
	kepala saya yang berkata, “Saya adalah reinkarnasi dari anjing tua sahabat 
	saya Leigh dan saya telah kembali untuk terus membantunya, karena ia 
	sedang menjalani saat-saat yang sulit.” 
	
	Maka saya berpikir, “Oke, anjing ini 
	berbicara kepada saya, itu cukup aneh, tetapi ia juga berbicara tentang 
	reinkarnasi yang benar-benar aneh.” Saya tidak pernah benar-benar memikirkan 
	tentang reinkarnasi sebelum itu, dan sudah pasti tidak pernah menyangka 
    dapat berbicara dengan satwa secara telepati. Itu bagaikan sebuah 
	suara di kepala saya, tapi saya tahu bahwa itu bukan suara saya.
	
	Saya 
	menurunkan anjing itu ke bawah dan wajah dari anjing kecil Jack Russell itu 
	kemudian mulai berubah menjadi seekor Border Collie dengan bintik-bintik 
	khusus pada moncong. Dan saya memandangi anak anjing ini sambil berpikir, 
	“Oh, Tuhan, apa yang sedang berlangsung di sini?” Lalu tiba-tiba wajah 
	itu kembali menjadi wajah anak anjing Jack Russell. Jadi saya menanyakan 
	teman saya, “Pernahkah Anda memiliki anjing sebelumnya?” Ia berkata, “Sudah 
	bertahun-tahun tidak.” Dan saya berkata, “Baiklah anjing apa yang Anda 
	miliki?” “Saya memiliki Border Collie yang bernama Briar.” Dan saya 
	berpikir, “Oh, astaga!” Maka ia berkata, “Mengapa Anda bertanya?” dan saya 
	berkata, “Baiklah, anjing kecil Anda baru saja memberitahu saya bahwa ia 
	adalah reinkarnasi dari Briar, dan ia kembali untuk terus membantu 
	Anda. Saya tahu itu mungkin terdengar gila.”
	
	Kemudian teman saya berkata, “Baiklah, sebenarnya tidak 
	terdengar gila karena saya baru saja memilikinya selama 5 hari, dan ia 
    tampaknya mengenali saya, mengenali tiap gerakan saya, tiap orang 
	yang menjumpainya sepertinya berpikir bahwa ia adalah sebuah jiwa yang amat 
    bijak di dalam bingkai anak anjing yang mungil ini.”
	
	Saya bertanya apakah ia 
	memiliki foto dari Briar, maka ia pergi mengambil sebuah foto dan 
	menunjukkannya pada saya dan itu tepat wajah yang sama dengan bintik-bintik 
	di moncong, seperti yang telah ditunjukkan anak anjing itu kepada saya.
	
	Madeleine: Dan sejak saat itu, bagaikan 
	pintu air yang terbuka, saya mulai mendengar satwa-satwa di segala tempat.
	
	PEMBAWA ACARA: Ibu Walker yakin bahwa banyak dari 
	ketidaknyamanan fisik maupun mental yang dialami manusia merupakan hasil 
	langsung dari pengalaman kehidupan masa lampaunya dan satwa datang menemani kita 
    dari 
	kehidupan demi kehidupan untuk menyembuhkan trauma kehidupan masa lampau 
	mereka dan juga trauma dari manusia pendamping mereka.
	
	Madeleine: Walaupun tampak aneh, saya yakin 
	bahwa kita melakukan perjalanan dalam kelompok jiwa dan bahwa satwa 
	menemukan kita kembali jika ada sesuatu yang perlu ditangani.
	
	Dengan merenungkan hal itu, 
	seringkali kita berhasil untuk melepaskan ketidak-nyamanan fisik maupun 
	emosional.
	
	PEMBAWA ACARA: Salah satu bakat Ibu Walker adalah 
	kemampuan berkomunikasi dengan satwa setelah mereka meninggal dunia.
	
	Madeleine: Saya mendapat banyak permintaan 
	orang-orang dari berbagai penjuru dunia yang memiliki satwa yang telah 
	meninggal dunia. Dan mereka jelas ingin tahu apakah satwa mereka baik-baik 
	saja. Mereka biasanya mengirim foto lewat email untuk mendapatkan pesan yang 
	menentramkan hati dari para satwa itu. Dan sangat sering, mereka akan 
	menggambarkan seseorang yang telah terhubungkan secara roh, dan itu mungkin 
	adalah kakek atau ibu atau ayah dari manusia pemeliharanya. Dan sungguh 
	menyenangkan mendapat bukti gamblang seperti itu.
	
	Suatu hari, saya menangani 
	Dalmatian yang telah meninggal dunia, dan dari foto yang dikirim seorang 
	wanita dari Amerika, saya bisa melihat bahwa anjing ini bersama dengan 
	seekor anjing hitam dan Dalmatian lain dan mereka merasa amat terurus dengan 
	banyak anjing di sekitarnya, tetapi yang dua itu sepertinya anjing yang 
	dipeliharanya dan ada juga seorang pria yang saya rasa  
	kakeknya. Mereka semua saling mengurus, sungguh fantastis.
	
	Madeleine: Para satwa jauh lebih maju 
	daripada kita. Dan yang luar biasa adalah mereka benar-benar ingin 
	agar kita maju dan juga berkekuatan. Itulah yang sangat saya sukai.
	
	PEMBAWA ACARA:  Kami bertanya 
	pada Ibu Walker apakah dalam pekerjaannya ia pernah menyadari bahwa seorang 
	manusia merupakan satwa dalam kehidupan lampau atau sebaliknya.
	
	Madeleine: Walaupun nampak aneh, saya 
	meyakini hal itu. Saya pernah menangani kasus dimana manusia klien saya 
	pernah jadi satwa sebelumnya, dan satwa-satwa yang pernah menjadi manusia 
	sebelumnya. Saat itu, saya tidak sepenuhnya yakin tentang hal itu. Lalu saya 
	memberikan pertunjukan dengan seekor kuda betina tua bernama Pebbles, dan ia 
	menunjukkan kepada saya inkarnasi dimana ia menjadi semacam ahli pengobatan 
	Timur di zaman dahulu. Dan saya amat khawatir terhadap reaksi dari para 
	siswa yang mendengar pertunjukan ini. Saya tidak yakin tentang hal itu 
	sama sekali, tetapi tampaknya masuk akal. Kuda betina tua ini kelihatannya 
	amat bijaksana, dan alasan yang ia berikan untuk kembali lagi sebagai seekor 
	kuda sangat masuk akal.
	
	PEMBAWA ACARA: Sejak zaman dahulu, kuda telah dikasihi 
	oleh manusia karena keindahan, kesetiaan dan kelembutan mereka. Penelitian 
	telah menunjukkan bahwa kuda membantu mengembangkan rasa percaya diri dan 
	ketrampilan berkomunikasi anak-anak.
	
	Madeleine: Baru-baru ini saya bekerja dengan 
	seekor kuda poni. Dan ibu dari gadis kecil yang mengendarai kuda poni itu 
	amat khawatir tentang putrinya yang kurang rasa percaya diri. Ia 
	tidak yakin apakah putrinya akan menerima nasihat yang ia 
	berikan, tetapi ia berkata, “Mungkin jika Anda bisa berbicara kepada kuda 
	poni itu saat si putri bersama dengan Anda, kita lihat apakah kuda poni 
	itu bisa memberi beberapa nasihat.”
	
	Kuda poni itu mulai melukiskan 
	beberapa teknik berkuda yang baru yang telah diajarkan kepada gadis kecil itu. 
	Lalu kuda poni ini mulai membicarakan tentang matematika di sekolah. Lalu 
	kuda itu memberikan sebuah pernyataan, sesuatu seperti, “Jika gadis ini bisa 
	percaya diri sendiri, ia akan menemukan bahwa pelajaran ini begitu mudah, jika 
	saja ia percaya diri dan memiliki keyakinan itu.” Dan ini agak luar 
	biasa, karena gadis itu menjadi agak pucat, dan berkata, “Itu persis 
	kata-kata yang baru saja ditulis oleh guru matematika saya kemarin dalam 
	laporan tengah semester.” Bagaimana kuda itu bisa tahu? Saya tidak tahu.
	
	Madeleine: Dan ini hanya membantu 
	memperteguh bahwa gadis ini benar-benar perlu memikirkan itu, dan perlu 
	memikirkan tentang kepercayaan diri; dan orang lain tahu bahwa ia bisa 
	melakukan itu, dan kuda itu sudah pasti berpikir bahwa ia bisa melakukan 
	itu, jadi itulah mungkin saatnya bagi dia untuk mulai mempercayai diri 
	sendiri.
	
	PEMBAWA ACARA: Madeleine Walker berkata bahwa 
	komunikasi antara manusia dan satwa hanyalah pemberian dan penerimaan 
	kasih yang berlimpah dan ia memiliki nasihat berikut bagi mereka yang 
	ingin berhubungan secara mendalam dengan sahabat satwa.
	
	Madeleine: Saat saya mengajar, saya 
	menasehati mereka untuk mungkin membayangkan sebuah benang cahaya atau dawai 
	cahaya dari hati kita kepada hati satwa. Dan bayangkan untuk mengirim semua 
	kasih melewati tali itu dan berterima kasih kepada satwa karena ada di 
	sana, dan atas kesabarannya terhadap kita, dan bahwa kita ada di sini untuk 
	menolong dan apakah ada sesuatu yang bisa mereka katakan kepada kita untuk 
	memperbaiki kebutuhan mereka atau mungkin sesuatu yang perlu kita pelajari.
	
	Lalu bersikaplah terbuka untuk mendengarkan, dan lihatlah apa yang terjadi 
	dan itu mungkin suatu perasaan atau hanya sebuah kata atau kita 
	mungkin mencium bau atau lintasan cuplikan video di kepala kita. Hal ini 
	mempengaruhi orang dengan cara yang berbeda-beda.
	
	Madeleine: Semua suku pribumi selalu 
	berkomunikasi dengan cara itu terhadap planet. Kita telah jauh dari alam dan sekali lagi itu tentang 
    apakah kita 
	mempercayai diri sendiri dan meyakini proses itu. Saya pikir kita telah begitu 
	dicuci otak untuk berpikir bahwa hal itu aneh; kita tidak pergi berbicara 
	kepada satwa, pohon, atau tumbuhan. Itu semua terlalu aneh; itu bukan apa 
	yang kita lakukan. Tetapi tentu saja, suku-suku di seluruh penjuru dunia 
	selalu berkomunikasi dengan cara itu, dan itu adalah hal yang mereka yakini.
	
	PEMBAWA ACARA: Kehadiran satwa pendamping kita membantu 
	kita dalam berbagai cara, mulai dari memperbaiki kesehatan kita hingga membantu 
	meningkatkan spiritualitas kita, terutama selama waktu yang kritis ini dalam 
	sejarah planet kita.
	
	Madeleine: Saya merasa bahwa ini saat 
	yang amat penting bagi planet kita. Saya hanya meyakini bahwa akan ada suatu 
	perluasan kesadaran yang amat besar.
	
	Madeleine: Dan saya pikir para satwa 
	sungguh merasakan itu, dan membantu kita. Saya pikir pesannya bagi 
	orang-orang adalah agar mereka sungguh-sungguh mendengarkan hatinya dan 
	memahami bahwa satwa benar-benar memiliki perasaan ini, mereka peduli dengan 
	kita, mereka peduli satu sama lain, dan semakin kita dapat berkomunikasi 
	dengan satwa, semakin banyak kita bisa belajar berkomunikasi dengan diri 
	kita sendiri dan mendapatkan diri kita berhubungan dengan alam dan planet.
	
	PEMBAWA ACARA: Dari lalat yang kecil hingga ikan paus 
	biru yang agung, sesama penghuni Bumi kita yang indah memikul misi yang sama 
	dalam hidup: membantu membangkitkan sifat kasih dari umat manusia dan 
	membawa kasih ke planet yang mengagumkan ini. Dengan cara apakah para satwa 
	membantu kita, dan pesan apa yang mereka bawa untuk kita?
	
	Supreme Mastert TV: Dapatkah Anda berbicara tentang buku 
	Anda, “Pertukaran Kasih?”
	
	Madeleine: Saya sangat terdorong untuk 
	menulis buku itu, karena saya merasa bahwa begitu banyak satwa tidak 
	dimengerti. Saya hanya merasa bahwa saya harus meningkatkan kesadaran, 
	bahkan melalui cara yang sederhana, agar orang-orang berpikir 
	tentang apa yang sedang satwa coba perlihatkan kepada mereka, mengapa satwa cemas.
	
	Saya juga mendapat begitu banyak studi kasus 
	dan yang saya temukan begitu menarik. Saya sungguh ingin berbagi hal itu 
	dengan orang lain; kisah-kisah tentang reinkarnasi dan jiwa satwa yang hadir 
	dan memberikan pesan-pesan, hal-hal semacam itu.
	
	PEMBAWA ACARA: Memiliki sahabat-sahabat satwa dalam 
	hidup kita adalah hal yang menyenangkan, pengalaman yang berharga, dan ini 
	merupakan tanggung jawab kita untuk memberikan sahabat-sahabat satwa kita 
	perawatan sebaik mungkin. Ibu Walker berbagi tip cara menenangkan saat kita harus pergi meninggalkan mereka.
	
	Madeleine: Saya menasihati orang-orang saat 
	mereka akan meninggalkan satwa-satwanya, teruslah berbicara kepada mereka 
	ketika sedang pergi, untuk tetap meyakinkan mereka, karena satwa benar-benar 
	khawatir bahwa mereka tidak punya Anda di sana, hanya mengawasi secara fisik 
	apa yang terjadi. Mereka agak peduli. Dan jika Anda gelisah, mereka ingin 
	tahu mengapa Anda gelisah. Jadi sangatlah baik untuk memberitahu satwa Anda 
	tentang masalah-masalah Anda, karena mereka dapat menyerapnya dan mungkin mereka 
    akan memberi Anda pemulihan kembali untuk membantu Anda. Dan 
	saya pikir hanya dengan membicarakan dan mengeluarkannya dari dada  itu akan membantu.
	
	PEMBAWA ACARA: Menurut Madeleine Walker, semua satwa 
	dapat berkomunikasi dengan kita, tidak masalah meskipun kecil atau memiliki 
	sifat dasar yang berbeda dibandingkan manusia.
	
	Madeleine: Sungguh mengagumkan, karena Anda 
	benar-benar dapat memperoleh pesan dari berbagai jenis makhluk. Saya 
	mempunyai beberapa pesan yang mendalam bahkan dari lalat biasa dan itu 
	terjadi tiga kali hingga sekarang. Saya juga mengalami perbincangan dengan 
	kecoa di Meksiko. Saya bertanya padanya apakah ia bersedia meninggalkan 
	kamar saya, dan ia benar-benar pergi keluar,  sepertinya mereka 
	semua dapat memberikan pesan kepada kita. Tetapi lalat ini mendarat di 
	tangan saya, dan saya dengan reaksi yang normal, hanya mengusirnya pergi. 
	Lalu saya berhenti, karena ia tampaknya melihat pada saya dengan tatapan 
	mata penuh, dan saya hanya bimbang, dan saya mendapat pesan dari lalat ini 
	yang mengatakan, “Anda memiliki hati yang besar untuk setiap orang dan semua 
	yang lainnya, kenapa tidak biarkan dirimu masuk?” Dan saya pikir itu benar 
	adanya; saya belum membekali diri saya dengan kasih yang cukup. Saya benar-benar 
	belum cukup baik kepada diri sendiri atau menghargai maupun menghormati diri 
	sendiri. Dan saya pikir itu pesan yang penting untuk saya dengarkan. Dan ia 
	melihat pada saya, dan berputar sambil sedikit menghentakkan kaki, lalu 
	berkata, “Anda mengerti itu? Anda memahami itu?” lalu terbang pergi.
	
	PEMBAWA ACARA: Ketika berenang di lautan terbuka dengan 
	beberapa orang, Ibu Walker berkomunikasi dengan ibu ikan paus. Ibu Walker 
	terpesona dengan kehadiran dan persahabatannya yang penuh kasih. Ibu Walker 
	menerima pengetahuan dan kebaikan yang mendalam dari raksasa yang sempurna 
	ini.
	
	Madeleine: Ketika saya bersama ikan paus, 
	kami menghabiskan sekitar 4 jam berbagi dengan kelompok lainnya, bersama ibu 
	ikan paus dan bayinya. Dan dia sangat bermurah hati dengan waktunya dan 
	begitu saja percaya dengan kami. Bayinya berenang di sekitar kami, dan ia 
	datang menuju kami, dan ditatap oleh bayi ikan paus dari dekat, sungguh 
	suatu pengalaman melampaui kata-kata; sulit untuk diterangkan, hanya 
	perasaan yang sungguh luar biasa. Dan saya bertanya kepadanya mengapa dia 
	amat bermurah hati dan sangat baik mengijinkan bayinya datang di antara 
	kami. Dan dia berkata, itu untuk mengajari kami pelajaran tentang 
	kepercayaan. Karena kita perlu untuk mempercayai diri kita sendiri, kita 
	perlu menyadari kepercayaan itu amat penting, seperti halnya pesan cinta 
	kasih. Karena itulah mengapa dia ijinkan bayinya untuk menghabiskan waktu 
	bersama kami. Dan dia sangat bahagia, begitu santai, dan dia tahu bahwa kita 
	semua datang dengan pesan cinta kasih dan rasa syukur untuknya.
	
	Madeleine: Babi dan ayam serta kambing; saat 
	Anda terhubung dengan babi, saya menyadari betapa pandainya mereka, bahwa 
	mereka sangat dekat, satu tingkatan jaringan terhadap jaringan tubuh 
	manusia. Dan juga kambing, mengetahui betapa pandainya dan betapa 
	mengagumkannya kambing-kambing itu, ada harapan akan peningkatan 
	kesadaran atas hal itu.
	
	PEMBAWA ACARA:  Ibu Walker sekarang menceritakan pengalamannya yang 
	menarik dengan anjing pudel, yang membantunya dalam memberikan nasihat pada 
	manusia pemeliharanya.
	
	Madeleine: Saya mendapatkan seekor anjing 
	lansia yang cantik. Sekarang ini dia berumur sekitar 19 tahun. Dia sungguh 
	elok, dipanggil Charlie. Dia pudel Prancis yang sangat tua. Dan manusia 
	pemeliharanya datang sebagai pasangan, dan mereka duduk di sini dimana saya 
	duduk. Dan Charlie yang mengatur seluruh sesi itu. Dia memberitahu saya, apa 
	yang saya perlukan untuk membantu mereka. Ini adalah pengalaman yang paling 
	menakjubkan, karena dia duduk di sana dengan tenang dan terlihat tertidur 
	sebentar sepanjang waktu, seperti yang dia lakukan di sepanjang hidupnya 
	karena dia sangat tua sekarang ini.
	
	Namun beberapa menit mulai terjadi perubahan dan 
	beberapa sensasi fisik mulai dirasakan, dia membuka matanya, dan dia menatap 
	kami berdua dengan seksama seraya mengatakan “Apakah kalian menangkap pesan 
	ini? Apakah kalian merasakan ini? Apakah kalian memahami ini?” Dan ini 
	menakjubkan, sangat mengagumkan.
	
	Madeleine:  Jadi, itu membantu pada tingkat 
	spiritual.
	
	PEMBAWA ACARA: Para satwa sendiri adalah perwujudan 
	cinta kasih. Tujuan keberadaan mereka adalah untuk berbagi cinta kasih 
	mereka dan membantu meningkatkan kesadaran planet kita.
	
	Madeleine: Anjing-anjing dapat kembali setelah menjadi manusia, karena sebagai anjing peliharaan, mereka dapat 
	membawa pemulihan kepada seseorang yang pernah hidup bersama di masa 
	kehidupan lampau.
	
	PEMBAWA ACARA: Winnie dan Teazle adalah dua sahabat 
	anjing Madeleine Walker. Mereka bukan sekadar sahabat-sahabat terbaiknya, 
	namun mereka telah mengajarkan banyak hal tentang kehidupan.
	
	Madeleine: Winnie adalah sahabat karib saya, 
	dan dia juga sahabat baik anak saya yang paling kecil. Dia anjing yang 
	sangat peduli, dan sangat batiniah. Dia sangat menarik karena saya tidak 
	tahu apakah Anda dapat melihatnya, tapi dia sangat bersinar dengan kalung 
	leher yang bersinar terang dengan banyak permata. Dan putri saya sebetulnya 
	membeli kalung ini untuknya; itu saat ulang tahun saya. Putri saya 
	memutuskan untuk membelikan kalung ini untuk anjing itu saat ulang tahun 
	saya. Jadi ia memakainya dan pergi, ”Oh, dia suka itu.” Sehingga dia 
	memakaikan boneka Barbienya kalung merah muda sejak saat itu. Dia berkata 
	kepada saya, “Ya, tentu saja Ibu mengetahui bahwa merah muda adalah warna 
	cakra hati. Jadi saya membawa energi cinta kasih. Dan permata-permata itu 
	adalah cahaya. Jadi saya membawa kasih dan cahaya kemanapun saya pergi dan 
	itulah mengapa saya menginginkan kalung ini.”
	
	Jadi sepertinya dia 
	mengirimkan pesan kepada anak perempuan saya untuk membelikannya kalung yang 
	khusus ini. (Benar) Lalu putri saya berada di Hampshire (Inggris). Jadi itu 
	mengagumkan bahwa dia berhasil mewujudkan kalung ini. Tetapi itulah alasan 
	mengapa dia memakai kalung ini.
	
	Madeleine:
Dia juga membantu saya dengan anjing saya lainnya, Teazle. Teazle tidak
sepenuhnya tuli tetapi sekarang ini dia kadang-kadang tidak selalu
menangkap arah suara dengan jelas. Jadi kadang-kadang dia mendengar
saya sedang memanggilnya, dan dia berlari ke arah yang berlawanan. Dan
di hari berikutnya, dia melakukannya lagi, dan saya melompat ke atas
dan ke bawah mencoba berkata padanya, “Saya di sini.” Jadi saya berkata
kepada Winnie secara verbal, ”Oh, pergi dan bawa dia kembali; pergi dan
benahi dia.” Dan dia pergi, dan berdiri di depan Teazle, dan
memberhentikannya serta membuatnya berbalik. Dan berkata, “Lihat, di
sana lah dia berada; berbaliklah”. Jadi, dia membawanya kembali ke
saya. Itu sangat luar biasa.
	
	PEMBAWA ACARA: Sebagai penutup, Ibu Walker menyampaikan 
	pesan hangat para satwa kepada umat manusia.
	
	Madeleine: Ini sebenarnya menuju 
	pesan cinta kasih sepenuhnya, dan menghargai diri sendiri. Dan di situlah 
	kita perlu memulai, untuk menghargai diri sendiri dan percaya kepada Sang 
	Ilahi, dan hanya percaya dalam kebaikan, dan pikiran negatif yang kita 
	keluarkan di sana adalah yang paling merusak bagi energi planet ini.
	
	Jadi 
	ini sesungguhnya tentang mencoba mengubah pola pikir kita ke dalam cara 
	berpikir yang lebih positif. Dan itu dapat membawa efek gelombang yang 
	sangat besar bagi penyembuhan planet ini. Dan sekali lagi, saya merasakan 
	para satwa sedang mencoba mengembalikan kekuatan kita agar memiliki 
	kepercayaan diri dan pikiran positif seperti itu tentang banyak hal.