PBB menyerukan pemerintah untuk mempersiapkan suplai bahan pangan yang lebih besar - 11 Sep 2010  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Setelah baru-baru ini terjadi kehilangan panen di Rusia dan Pakistan karena kekeringan, kebakaran dan banjir akibat iklim, kesadaran publik atas kerentanan pasokan makanan global telah mendorong harga komoditas naik.

Ini telah menciptakan ketegangan dan konflik yang dalam beberapa kasus telah menimbulkan kekerasan mematikan, seperti di Mozambik dimana protes yang dipicu kenaikan harga roti yang tiba-tiba hingga 30%.

Sementara itu, harga gandum di Eropa sekarang 60% lebih tinggi dari 2009, dan Rusia hanya mengumumkan perluasan larangan ekspor gandum untuk satu tahun karena bangsa-bangsa menderita kekeringan parah, panen tidak memadai, dan inflasi ekonomi.

Petani di sana, misalnya, telah mengalami musim terkering dalam 130 tahun, dengan para ahli memiliki tanah yang sangat kering yang retak-retak sehingga kelembaban tidak dapat mencapai tanpa menggali beberapa meter ke dalam tanah.

Kekeringan tahun ini sebenarnya telah mengancam panen tahun depan dimana petani harus menanam sekarang agar dapat panen, tapi mereka tidak dapat melakukannya tanpa hujan.

Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa Bangsa (FAO) akan menanggapi keprihatinan ini dengan mengadakan pertemuan 24 September yang mendiskusikan cara terbaik untuk mengatasi ketidakstabilan potensial suplai pangan di masa depan.

Bicara tentang situasi pangan saat ini, Asisten Direktur Umum FAO PBB untuk Pembangunan Ekonomi dan Sosial, Hafez Ghanem, memperingatkan bahwa meskipun produksi gandum secara keseluruhan tahun ini adalah yang tertinggi ketiga dalam rekor di luar kegagalan panen baru-baru ini, pasokan untuk masa depan dapat terancam oleh bencana cuaca ekstrem atau larangan ekspor lebih lanjut, menyebabkan lebih banyak kenaikan harga global.

Harga padi-padian telah dipengaruhi oleh permintaan daging, untuk konsumsi ternak dengan lebih dari sepertiga dari suplai padi-padian global selama musim 2008/2009.

Kami berterima kasih kepada Organisasi Pangan dan Pertanian PBB atas usaha Anda untuk membantu stabilkan harga pasar global melalui pengertian yang lebih baik terhadap situasi saat ini dan perencanaan efektif untuk masa depan. Mari kita bekerja bersama untuk membalik kebijakan pangan ke arah yang bijak dan berkelanjutan untuk keamanan semuanya.

Selama konferensi video Agustus 2009 di Thailand, Maha Guru Ching Hai menekankan pertolongan paling sederhana dan efektif untuk mengatasi masalah kekurangan pangan global.

Maha Guru Ching Hai: Para pemimpin bangsa harus lakukan sesuatu. Orang dari segala bangsa harus lakukan sesuatu. Hanya karena kita masih bisa duduk enak di sini dan berbicara, hanya karena di kawasan kita belum terjadi kekurangan air atau kenaikan harga pangan, tidak berarti hal itu tak akan terjadi pada kita segera. Kita harus lakukan sesuatu untuk menghindari tragedi yang sedang terjadi pada miliaran orang lainnya. Ada satu miliar orang sudah lapar yang disebabkan oleh perubahan iklim, dan kekurangan air dan makanan. Bertindaklah sekarang. Sangat sederhana. Jadilah vegan. Dengan menjadi vegan sudah benar-benar cukup saat ini. Dan itu akan mencukupi untuk suatu masa depan yang panjang.

http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5g5XHDaG7wDHVNPVRaIGKMobT8EwQ
http://www.fao.org/news/story/en/item/45178/icode
http://www.thedailymaverick.co.za/article/2010-09-06-global-food-supply-under-serious-threat
http://www.monbiot.com/archives/2008/04/15/the-pleasures-of-the-flesh
http://www.fao.org/docrep/010/ai465e/ai465e01.htm
http://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/asia/pakistan/7947579/Floods-in-Pakistan-drought-in-Russia-and-a-global-wake-up-call.html
http://www.commodityonline.com/news/FAO-calls-for-emergency-meeting-on-global-grain-drain-31533-3-1.html