Penelitian menunjukkan dampak manusia pada dasar laut dalam - 30 Sep 2010  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Para peneliti dari Pusat Kelautan Nasional di Southampton, Inggris untuk pertama kalinya menganalisis jejak fisik manusia pada dasar lautan di Samudra Atlantik Timur Laut. Mereka menyimpulkan bahwa aktivitas manusia yang menimbulkan kerusakan fisik terbesar adalah penangkapan ikan dengan pukat dasar. Kegiatan manusia lainnya yang dipertimbangkan adalah pembuangan munisi dan bahan kimia, riset ilmiah, kabel telekomunikasi, dan pengeboran minyak dan gas.

Setelah pemetaan dan perkiraan tingkat spasial, dampak dari masing-masing aktivitas pada dasar laut, ditemukan bahwa riset ilmiah non-penangkapan ikan memiliki jejak yang relatif kecil, sementara riset terkait penangkapan ikan, aktivitas minyak dan gas, serta penggelaran kabel memiliki pengaruh besar.

Pukat dasar oleh industri perikanan sejauh ini menyebabkan kerusakan terbesar, dengan tingkat spasial diperkirakan sedikitnya sepuluh kali aktivitas intensional lainnya, dan jejak fisik yang lebih ekstensif daripada gabungan semua aktivitas lainnya.

Terima kasih kami, tim riset di Pusat Kelautan Nasional Inggris, atas informasi Anda akan efek penangkapan ikan dengan pukat dasar yang merusak. Mari kita segera menghentikan semua aksi membahayakan seperti ini yang berdampak pada lautan dan berupaya memulihkan planet kita.

Maha Guru Ching Hai telah sering membicarakan keadaan darurat laut yang semakin meningkat akibat praktik penangkapan ikan, seperti pada wawancara yang diterbitkan pada edisi September 2009 The House Magazine parlemen Inggris.

Maha Guru Ching Hai: Jika kita mengakhiri pembunuhan ikan untuk menunjukkan respek kita kepada semua ciptaan yang hidup, ikan-ikan itu akan pulih dengan sangat cepat. Tetapi, diteruskannya kegiatan penangkapan ikan dapat merusak keseimbangan kehidupan laut yang melampaui kemampuannya untuk pulih. Analisa oleh para peneliti Inggris terhadap catatan penangkapan ikan selama ratusan tahun telah menunjukkan kepada kita efek merusak dari pemukatan terhadap lingkungan lautan dan kehidupan laut. Seorang ilmuwan membandingkan metode ini seperti memanen apel dengan menurunkan jaring besar dan menariknya melewati kebun buah, sehingga merusak pohon, menghancurkan kehidupan yang mendukung buah tersebut. Mohon, mintalah bantuan dari media untuk menyebarkan informasi tentang kerugian dari pemukatan dan keadaan genting dari populasi ikan saat ini. Suatu praktik lain yang sangat efektif adalah menghentikan konsumsi ikan dan menganjurkan hal yang sama untuk semua penduduk.
http://www.physorg.com/news203684995.html
http://www.treehugger.com/files/2010/09/human-impacts-on-deep-sea-floor-measured-for-first-time.php http://planetsave.com/2010/09/15/massive-human-impact-on-the-deep-seafloor/