Berita bantuan terbaru dari Nepal- 27 Nov 2009  
email to friend  Kirim halaman ini buat teman    Cetak

Berita bantuan terbaru Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai dari Nepal

Sejak tanggal 4 Oktober, hujan lebat menyapu seluruh Nepal barat dan membuat Sungai Yangon dan Pantura meluap, memicu banjir dan tanah longsor. Kurang lebih 54 penduduk desa meninggal, sementara ribuan lainnya kehilangan tempat tinggal karena rumah hanyut atau roboh dan ribuan hektar tanah pertanian terendam. Kerusakan jalan utama juga membuat bantuan lebih sulit menjangkau daerah bencana yang terpencil.

Pada tanggal 7 Oktober, Maha Guru Ching Hai langsung menyumbang US$10.000, yang bisa membeli barang darurat senilai US$426.000 jika dibeli di Amerika Serikat, berdasarkan biaya hidup di Nepal. Dengan hati sedih dan doa-doanya, beliau juga meminta anggota Asosiasi setempat atau terdekat kami agar pergi membantu mereka yang butuh.

Tim bantuan Asosiasi kami dari Nepal pergi ke daerah bencana di Distrik Bajhang pada tanggal 16 Oktober dimana mereka bertemu dengan beberapa pejabat setempat untuk membicarakan kebutuhan wilayah itu. Dengan bantuan Kantor Administrasi Distrik, Masyarakat Palang Merah Nepal, dan Kantor Pembangunan Pertanian di Bajhang, tim bantuan bisa membagikan barang kepada keluarga korban. Paket itu berupa beras, kacang-kacangan, dan  minyak goreng serta bantuan keuangan bagi mereka yang kehilangan orang terkasihnya.

Atas nama wilayah itu, Kepala Distrik Bapak Rajesh Poudel menyampaikan terima kasih kepada Maha Guru Ching Hai atas bantuan penuh kasihnya. Kantor Palang Merah Nepal di Distrik Bajhang juga menyatakan penghargaan atas bantuan kemanusiaan Guru.

PEMBICARA: Terima kasih kami, semua pejabat lokal dan badan Nepal serta Palang Merah, atas bantuan Anda yang berharga. Kami berterima kasih kepada Maha Guru Ching Hai, yang telah sepenuh hati memberikan penghiburan kepada mereka yang rentan, terima kasih juga kepada anggota Asosiasi kami atas upaya gigih untuk membantu.

Dengan berkah Tuhan, semoga tragedi seperti ini bisa dihindari dengan pulihnya stabilitas Bumi melalui lebih besarnya kepedulian umat manusia kepada semua makhluk.