email to friend  Kirim halaman ini buat teman   Jika anda ingin menambahkan video ini ke dalam blog atau website pribadi anda, silahkan klik link berikut untuk mendapatkan source code-nya.  ambil source code   Cetak

Pemutihan di Laut Coral Australia adalah bagian dari kerusakan global yang parah.

Laut Coral, di timur Great Barrier Reef di Samudra Pasifik, adalah salah satu dari sedikit tempat di dunia dimana terdapat banyak ikan besar seperti hiu, tuna, dan billfish. Habitatnya yang beraneka ragam dibentuk oleh 30 terumbu karang terpisah yang berbeda daripada karang di Great Barrier Reef, dengan banyak spesies penghuninya masih belum ditemukan.

Namun, baru-baru ini, laut ini telah menjadi satu lagi di antara banyak terumbu karang besar di seluruh dunia yang menjadi korban pemutihan karang, yaitu mereka rusak karena suhu lautan yang tingginya mencapai rekor.

Di tempat-tempat di seluruh dunia, para ahli melaporkan pemutihan karang tahun ini adalah yang terburuk sejak tahun 1998, ketika kejadian serupa menyebabkan 16% terumbu karang dunia lenyap.

Di perairan Thailand hingga 90% karangnya telah memutih dan 20% telah binasa. Sementara itu, tempat seperti Laut Coral menghadapi ancaman lain terkait pemanasan global dengan naiknya kadar karbon dioksida yang membuat air laut bersifat asam.

Ahli biologi laut Nicola Temple dari Perkumpulan Pelestarian Laut Australia, kelompok yang bekerja untuk melindungi Laut Koral dari ancaman ini, berbicara mengenai masalah tersebut dalam suatu acara untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan publik baru-baru ini.

Nicola Temple – Ahli biologi laut, Perkumpulan Konservasi Lautan Australia: pH-nya tetap stabil selama jutaan tahun, dan sekarang berubah dengan laju yang tak bisa dipercaya dalam 150 tahun terakhir ini. Dan, ini pada dasarnya akan menghancurkan terumbu karang kita. Semua hewan dan organisme yang menyerap karbon ke dalam tulangnya dan ke dalam cangkangnya tidak akan bisa melakukannya lagi – termasuk penghasil besar oksigen dimana kita sangat tergantung kepadanya.

Supreme Master TV: Ibu Temple mendesak dua cara utama untuk mengurangi dampak merusak ini, menekankan peran tak ternilai dari samudra dalam kehidupan kita sendiri.

Nicola Temple: Samudra menggerakkan iklim dan cuaca kita. Mereka bertanggung jawab atas produksi oksigen – 50% dari gas yang kita hirup saat bernafas. Salah satu hal yang bisa kita lakukan segera adalah, tentu saja, mengurangi jejak kita, mengurangi emisi karbon. Dan itu adalah sesuatu yang penting dan harus dilakukan dalam hubungannya dengan usaha melindungi apa saja yang bisa selagi kita masih memilikinya.

Jadi, suaka lautan luas yang melindungi persentase besar dari populasi itu akan menanamkan suatu ketahanan ke dalam ekosistem sehingga mereka memiliki kesempatan yang lebih baik dalam melawan perubahan iklim global.

Supreme Master TV: Semoga kita semua ikut berperan mengurangi dampak lingkungan kita dengan melestarikan samudra kita yang penting.

Nicola Temple: Hai, nama saya Nicola Temple. Saya juru kampanye Laut Coral untuk Masyarakat Pelestarian Laut Australia. Jadilah Vegan, Bertindaklah Hijau untuk Menyelamatkan Bumi!

Maha Guru Ching Hai telah sering kali mendorong pelestarian lautan dan semua kehidupan yang mereka topang, seperti pada konferensi video Mei 2009 di Togo.

Maha Guru Ching Hai: Ekosistem lautan yang seimbang sangat penting, karena lebih dari dua pertiga planet ini tertutup oleh lautan. Lautan menyediakan setengah dari oksigen dunia dan memainkan bagian terbesar dalam mengatur iklim global. Jadi, kehidupan di Bumi benar-benar sangat tergantung kepada lautan untuk bertahan hidup. Selain itu, lautan menyerap CO2 – karbon dioksida – dari atmosfer yang secara langsung membantu mendinginkan planet kita.

Dari lautan itu sendiri, kita melihat temperatur yang memanas, naiknya permukaan laut, meningkatnya keasaman dan tingkat polusi yang menakutkan. Jadi, pemanasan global mempengaruhi lautan yang pada gilirannya mempengaruhi ikan.

Ini adalah suatu situasi yang sama gentingnya dengan yang diakibatkan oleh industri peternakan, dan memiliki solusi yang persis sama. Berhentilah makan daging; berhenti membunuh untuk makanan; berhenti makan ikan. Ini akan membantu memulihkan keseimbangan baik lautan maupun daratan, dengan seketika.

http://www.smh.com.au/travel/travel-news/malaysia-closes-top-diving-sites-due-to-coral-bleaching-
20100723-10o22.html
http://www.telegraph.co.uk/earth/earthnews/7896403/Coral-reefs-suffer-mass-bleaching.html

Kolam-kolam mengembalikan satwa liar langka di Inggris.
Dalam kemitraan antara Badan Lingkungan Inggris dan sejumlah badan amal margasatwa seperti Konservasi Kolam, Proyek Jutaan Kolam pada tahun lalu telah membuat atau merehabilitasi hampir 250 kolam air tawar regional.

Berencana untuk memulihkan jutaan kolam yang ada di negara itu sekitar seabad yang lalu, keberhasilan dalam badan air saat ini telah dicatat melalui terlihatnya spesies langka yang mencakup vole air, kadal air jambul besar, capung cincin emas, dan lumut yang tak biasa.

Lord Chris Smith, Ketua Badan Lingkungan, berkata, “Kolam sangat penting bagi ratusan tanaman dan hewan, dan juga membantu menyerap karbon dioksida dari atmosfer. Mereka sangat mudah dibuat dan jika dikerjakan dengan cara yang benar, kolam akan memberikan kepuasan karena segera menjadi habitat yang sangat berharga, mendukung aneka ragam spesies.”

http://www.bbc.co.uk/news/uk-10752926
http://www.telegraph.co.uk/earth/wildlife/7908248/Rare-freshwater-species-make-comeback-thanks-to-new-
ponds.html

Extra News
Para ilmuwan Australia mengamati bahwa karena keasaman lautan meningkat bersama pemanasan global, beberapa spesies ikan juga terkena dampak melalui menurunnya indra penciuman yang mengurangi kemampuan mereka bertahan hidup.
http://www.telegraph.co.uk/science/7896681/Acidic-oceans-cause-fish-to-lose-ability-to-smell-danger.html

Di Pakistan, dimana Sungai Indus yang dulu dominan telah menyusut jauh, ketahanan air telah menjadi prioritas utama, dengan pertemuan darurat digelar untuk membicarakan pembagian air di antara wilayah dan India yang berdekatan.
http://www.theglobeandmail.com/news/world/pakistans-drinkers-of-the-dust/article1650301/
http://www.nation.com.pk/pakistan-news-newspaper-daily-english-online/Politics/24-Jul-2010/Pak-India-agree-
to-jointly-inspect-Indus-River
http://www.indianexpress.com/news/A-case-of-exploding-mangoes/651284

Penelitian Universitas California-Davis di AS meramalkan bahwa pada tahun 2050, pemanasan global menambah 25 hari per tahun dimana ozon permukaan berada pada tingkat yang cukup tinggi untuk memperburuk asma dan penyakit paru-paru lainnya.
http://www.ocregister.com/news/ozone-258829-study-california.html
http://www.physorg.com/news199107947.html

Sebuah laporan dari Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan menyatakan bahwa kelangkaan air yang berkepanjangan di area Kindal, di negara Mali, Afrika, di negara Mali, Afrika, mengancam kehidupan dan keamanan regional.
http://www.irinnews.org/Report.aspx?ReportId=89956

Pabrik makanan kucing AS telah memperluas penarikan makanan kucingnya yang berupa daging mentah, yang diyakini telah tercemar oleh Salmonella yang dapat menyebabkan penyakit pada kucing dan manusia yang menangani makanan itu.

http://www.foodsafetynews.com/2010/07/salmonella-fears-extend-cat-food-recall
http://www.examiner.com/x-41662-West-LA-Pets-Examiner~y2010m7d17-Felines-Pride-expands-nationwide-cat-food-recall
http://www.examiner.com/x-50703-Atlantic-City-Cats-Examiners~y2010m7d3-Nationwide-Cat-Food-Recall-Felines-Pride-suspects-Salmonella-Contamination