email to friend  Kirim halaman ini buat teman   Jika anda ingin menambahkan video ini ke dalam blog atau website pribadi anda, silahkan klik link berikut untuk mendapatkan source code-nya.  ambil source code   Cetak

Kenaikan air laut mempengaruhi semakin banyak masyarakat

Jika laju pemanasan global akibat ulah manusia ini terus berlangsung, para peneliti AS di Pantai Timur memperkirakan bahwa kenaikan air laut regional akan menjadi tiga kaki atau lebih di akhir abad ini.

Pengarang peneliti dan Profesor Sains Universitas Institut Kelautan dan Pantai Norbert Psuty berkata, “Laju kenaikan telah meningkat (dan) mungkin sekarang semakin cepat  daripada kapanpun dalam masa 7.000 tahun  lampau.”

Dengan beberapa area pemukiman di negara bagian New Jersey saja yang berada pada permukaan laut, para ilmuwan itu memperingatkan bahwa evakuasi atau tembok di pinggir laut kelak akan diperlukan.

Terima kasih Profesor Psuty dan timnya atas perkiraan tentang efek nyata dari berlanjutnya pemanasan global. Mari kita semua termotivasi untuk beralih ke langkah berkelanjutan yang lebih harmonis demi Ibu Pertiwi.

Maha Guru Ching Hai yang sering menyoroti keadan darurat sebenarnya dari planet kita sekali lagi mengingatkan perlunya bertindak dalam konferensi video bulan Februari 2009 di Formosa (Taiwan).

Maha Guru Ching Hai: Saya berharap kita melakukan sesuatu sehingga kita dapat menghentikan naiknya permukaan air laut yang sekarang sedang terjadi dan tidak bertambah buruk lagi agar bangsa lain masih dapat membantu bangsa lain yang tengah tenggelam. Jika tidak, jika kita semua tenggelam, lalu, oh Tuhan tolonglah kami! Dan cara yang terbaik dan tercepat, adalah menjadi vegan organik.

Referensi
http://www.dailytargum.com/university/ocean-levels-continue-to-rise-coast-lines-dwindle-1.1906874

Konferensi Afrika Eropa mendesak tindakan cepat terhadap perubahan iklim
 

Diadakan lebih awal dari pembicaraan iklim global bulan Desember mendatang di Kopenhagen, pertemuan itu mengumpulkan para menteri dari Pasar Umum Timur dan Selatan Afrika (COMESA), Masyarakat Afrika Timur (EAC), Otoritas Antarpemerintah untuk Pembangunan Afrika Timur (IGAD), dan Komisi Kelautan Antarpemerintah (IOC), dan juga beberapa pejabat tingkat tinggi dari Komisi Eropa.

Konferensi mereka menghasilkan Deklarasi Lusaka, seruan bersama bagi tindakan darurat untuk mengatasi pemanasan global dan dampaknya yang sudah drastis terhadap makanan dan suplai energi.

Sebuah kutipan mengatakan, “Kita menegaskan kembali bahwa perubahan iklim adalah masalah kritis secara global, dan bahwa waktunya mendesak untuk mengambil tindakan internasional yang mengakui bahwa pengurangan dan adaptasi yang berhasil terhadap dampak perubahan iklim sama pentingnya.”

Terima kasih semua pemimpin atas suara bulat dan komitmen Anda untuk mengatasi perubahan iklim. Marilah kita semua bersatu dengan cara yang berkelanjutan untuk menyetabilkan planet tempat tinggal kita bersama.

Referensi
http://news.xinhuanet.com/english/2009-09/15/content_12058423.htm
http://allafrica.com/stories/200909160276.html

Berita Tambahan

Masyarakat Kemanusiaan di Amerika Serikat bersama dengan grup lain membuat petisi kepada Kantor Perlindungan Lingkungan AS untuk mengatur polusi udara dari operasi pabrik peternakan hewan dengan mengatakan bahwa itu membahayakan kesehatan publik dan menyumbang pemanasan global.
http://www.environmentalleader.com/2009/09/23/groups-ask-epa-to-regulate-air-pollution-at-factory-farms/

Di Provinsi Ha Giang, Au Lac (Vietnam), 2.000 hektar lahan cadangan disetujui untuk melindungi kera Tonkin yang sangat terancam punah, yang hanya tersisa 250 ekor di seluruh dunia.
http://english.vietnamnet.vn/tech/2009/09/870329/

Sir David Attenborough dari Inggris berbicara tentang mendesaknya untuk melindungi hutan hujan dan menghimbau dukungan bagi Proyek Hutan Hujan Pangeran, yang didirikan oleh Yang Mulia Pangeran Charles.
http://www.telegraph.co.uk/earth/earthnews/6220544/Video-Sir-David-Attenborough-rainforest-destruction-must-end.html