Habitat pantai, seperti bakau, rumput laut, dan rawa payau disingkirkan
dengan laju yang sangat cepat untuk peternakan udang serta pertanian dan
bentuk pembangunan lainnya.
Sebuah kajian terbaru oleh Dr. Emily Pidgeon, Direktur Perubahan Iklim Laut
Konservasi Internasional mendorong pelestarian segera atas habitat yang
menghilang ini karena kemampuan mereka untuk menyerap karbon sebanyak 50
kali lebih kuat daripada penyerapan karbon oleh hutan-hutan tropis.
Dr. Pidgeon menjelaskan bahwa tidak seperti hutan yang menyimpan karbon
dalam flora yang hidup, tumbuhan di rawa payau sangat efisien dalam memendam
karbon di dalam tanah itu sendiri sehingga tidak dilepaskan ketika tanaman
itu mati dan dapat tetap di bawah tanah selama ribuan tahun.
Dia menyatakan, “Implikasi sederhana dari hal ini adalah penyerapan karbon
jangka panjang oleh area bakau seluas satu kilometer persegi yang setara
dengan lima puluh kilometer persegi hutan tropis.”
Maha Guru Ching Hai sejak lama telah menekankan perlunya perlindungan yang
lebih besar terhadap lingkungan laut kita, seperti pada wawancara November
2008 dengan Radio East Coast FM Irlandia.
Maha Guru Ching Hai: Kita harus menghentikannya. Hentikan penangkapan
ikan. Pemerintah harus melarang penangkapan ikan karena hal itu terlalu
penting bagi kelangsungan hidup kita jika ditunda lebih jauh. Untuk
menghentikan praktik penangkapan ikan yang merusak ini, jalan keluarnya
adalah pola makan vegan, tidak ada yang amis dalam hidangan kita.
Laut memberi banyak pilihan makanan yang lebih baik kepada kita; ada
beraneka ragam tanaman laut yang super sehat dan bergizi. Kita bahkan bisa
hidup dengan itu selamanya. Kita harus melindungi laut yang hidup dan sehat,
karena itu berhubungan dengan kehidupan dan kesehatan kita.
http://news.mongabay.com/2009/1117-hance_coastalveg.html